Ketua PCNU Dua Priode Purna Masa Khidmadnya KH Nur Mahfudz  Maju  Pada Konstelasi Bacakada 2024 

Bintang Pewarta,Lampung Selatan_Diakhir masa khidmad Ketua Pengurus Cabang Nahdhathul Ulama (PCNU) Lampung Selatan Dua priode KH Nur Mahfud pada kepengurusan PCNU Lampung Selatan dipastikan akan turut serta meramaikan kontestasi pemilukada Lampung Selatan serentak tahun 2024

Mengaku telah mendapatkan warga Nahdiyin , terutama dukungan pengurus MWC NU 17 Kecamatan se-Lampung Selatan (Lamsel), Ketua PCNU Lampung Selatan KH Nur Mahfudz nyatakan telah siap secara mental, fisik, dan jaringan organisasi massa untuk ikut konstelasi bacakada tahun 2024 di Lampung Selatan. “Secara resmi, saya sudah kembalikan berkas pendaftaran bacawabup Lamsel di dua partai. Yakni, PKB dan PAN. Insya Allah, menyusul di Partai Demokrat Lamsel,” jelas KH. Nur Mahfudz ke media ini, saat meloncing konfrensi cabang NU ke 9 di Lamsel, Sabtu siang ( 10-5-2024) di Way Arong Kalianda

Menurutnya, dirinya menyatakan siap lahir batin untuk bersaing dengan cawabup lainnya, untuk mendapatkan rekomendasi partai. “Begitu pula, untuk persoalan elektabilitas. Insya Allah, warga se-Lamsel terutama warga Nahdiyin sudah mengenal yang namanya Nur Mahfudz ini,” tambah pria low profile yang masih terlihat kental dialeg bahasa Jawa ini.

Ditambahkannya, saat ini sudah waktunya, Pemilukada di Lamsel memiliki calon sendiri yang berasal dari warga NU. “Tidak seperti, selama ini, warga NU di Lamsel hanya sebagai pendorong calon tertentu saja, tapi di pemilukada tahun ini warga Nahdiyin di haruskan ikut secara langsung dengan memilih calon bupati atau calon wakil bupati Lamsel dari warga NU,” tandas KH Nur Mahfudz, dengan gaya bahasa yang santai, rilek, dan humoris.

Kesempatan itu, KH Nur Mahfudz menampik, jika pencalonannya muncul tiba tiba. “Ini, sudah direncanakan lama. Adanya dukungan pengurus MWC NU di 17 kecamatan, itu yang menjadi bukti bahwa pencalonannya itu sudah terencana dan sudah matang. “Awalnya, mau nyalon cabup, tapi ternyata yang turun ke gelanggang gajah gajah semua, maka saya juga ngukur diri, jadi cawabup saja,” tukasnya. (*)

Pewarta : Nurdin Kamini

Sumber. : asof

Tinggalkan Balasan

You cannot copy content of this page