Badar Lampung (BP) – Ketua DPC PWRI Kota Bandar Lampung H.Eko Supriadi SH,MH,CPM meminta Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Provinsi Lampung transparan dalam mengelolah anggaran Pilkada 2024 dan mempublikasikan sehingga masyarakat mengetahuinya. Senin 7 Oktober 2024.
Pemerintah Provinsi Lampung mengalokasikan anggaran hibah sebesar Rp 295.956.908.000 untuk penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung .
Terkait perihal tersebut mendapat sorotan dari Ketua DPD Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Provinsi Lampung Darmawan S.H , M.H , dan Ketua DPC PWRI Kota Bandar Lampung H.Eko Supriadi SH,MH,CPM.
mengatakan kepada awak media” Dana Hibah tersebut bersumber dari rakyat dan rakyat berhak tahu kegunaan serta realisasi anggaran tersebut sesuai dengan Undang-Undang RI Nomor : 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik”.
Kegunaannya harus jelas dan terbuka baik secara publik maupun secara administrasi.
Demikian Pula Dewan Pimpinan Cabang DPC PWRI Kota Bandar Lampung siap mendukung ketua DPD Provinsi Lampung untuk memantau kinerja KPU di wilayah Kota Bandar Lampung demikian hal nya teman-teman ketua Di DPC PWRI seluruh kabupaten se-Provinsi lampung.
Kami dari DPC PWRI Kota Bandar Lampung apabila ada temuan penyimpangan melalui maka akan kami kordinasikan dengan Ketua DPD PWRI Provinsi Lampung.
“KPU Provinsi Lampung dalam Penggunaan anggaran Pilkada harus mengikuti asas keterbukaan publik,dimana semua pihak dapat mengetahui penggunaan dan realisasi serta pertanggung jawabannya.
Jangan sampai anggaran yang bersumber dari rakyat tersebut digunakan untuk kegiatan yang tidak perlu.
Maka dari itu untuk seluruh pengurus dan anggota PWRI Provinsi Lampung baik DPD Provinsi maupun DPC PWRI Kota Bandar Lampung untuk ikut peran aktif dalam mengawasi penggunaan anggaran Pilkada dan pelaksanaanya.
Agar Pilkada tahun 2024 ini dapat berjalan dengan baik tanpa merugikan rakyat”.Ungkap Darmawan S.H , M.H.
Seandainya dari penelusuran DPD dan DPC PWRI selampung terdapat kejanggalan maka kami akan koordinasikan ke APH. (Eddie Rambo)