Lampung Timur (BP) – Pekerjaan LATASTON di desa Tritunggal diduga dikerjakan asal jadi. Perihal ini terlihat dari pengerjaannya yang terkesan asal, itu terlihat seperti dari ketebalannya saja patut diduga tidak sesuai dengan spek juklak dan juklis RAB yang berlaku.
Saat di konfirmasi dari salah satu perwakilan pihak PU. pada hari minggu tanggal 25-desember 2022 yang bernama Supriyanto, dia mengatakan pekerjaan ini memiliki nilai Rp 1.000.000.000,_ dengan spek lebar 3 m, dengan
volume panjang 1050 meter dengan ketebalan 4 cm.
Tetapi yang terlihat di lapangan saat beberapa awak media memantau pekerjaan ini dalam liputannya terlihat pengerjaan tersebut meragukan, diduga tidak sesuai dengan yang di katakan Supriyanto, semisal ketebalannya ternyata hanya sekira mencapai 2 cm saja.
Ditempat yang berbeda saat di konfirmasi salah satu konsultan yang enggan di sebutkan nama nya mengatakan, ” ini punya lukman, papan informasi gak di pasang.” katanya. Dan saat di tanya tentang ketebalan , dia mengatakan ” belum maksimal kurang dari 4 cm” keluhnya. (Roni)
